Pengaruh Relaksasi Genggam Jari terhadap Tingkat Konsentrasi Siswa Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 1 Buleleng Bali
Abstract
Pendahuluan. Konsentrasi belajar adalah suatu proses pemusatan daya pikiran dan perbuatan pada suatu objek yang dipelajari dengan menghalau atau menyisihkan segala hal yang tidak ada hubungan dengan objek yang dipelajari. Peserta didik anak berkebutuhan khusus (ABK) tidak secepat peserta didik normal lainnya dalam menerima pelajaran, peserta didik kebutuhan khusus juga memiliki hambatan atau kendala untuk mencapai tujuan pembelajaran yaitu adanya perbedaan motivasi belajar, gangguan konsentrasi, prestasi dan rasa percaya diri siswa, serta menghadapi perbedaan intelegensi. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh relaksasi genggam jari terhadap tingkat konsetrasi belajar anak berkebutuhan khusus di Kabupaten Buleleng. Metode. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian pre eksperimen dengan desain one group pre test-post test design. Sampel yang digunkan sejumlah 65 siswa. Analisis data menggunkan analisis statistic non prarametrik Wocoxon Signe Reank Test. Mayoritas responden adalah Perempuan yaitu sebanyak 33 responden (50,8%). Dan umur responden terbanyak adalah umur 14 tahun sebanyak 25 responden (38,5%). Tingkat konsentrasi sebelum diberikan relaksasi genggam jari adalah sebanyak 60 responden (92,3%) ABK memiliki tingkat konsentrasi rendah dan sebanyak 5 responden (7,7%) memiliki tingkat konsentrasi sedang, dan sama sekali tidak ada ABK yang memiliki tingkat konsentrasi belajar yang tinggi. Hasil. Hasil penelitian menunjukkan setelah diberikan perlakukan relaksasi genggam jari tingkat konsentrasi ABK mengalami peningkatan yaitu sebanyak 5 responden (7,7%) memiliki tingkat konsentrasi tinggi, sebanyak 15 responden (23,1%) memiliki tingkat konsentrasi sedang dan ABK yang masih memiliki tingkat konsentrasi rendah yaitu sebanyak 45 responden (69,2%). ABK memiliki keterbatasan untuk focus terhadapsuatu hal salah satunya dalam proses pembelajaran. Kesimpulan. Ada pengaruh pemberikan relaksasi genggam jari terhadap tingkat konsentrasi ABK saat menerima pelajaran dengan p-velue 0,000 < 0,05.