Gambaran Asuhan Keperawatan Gawat Darurat pada Pasien Fraktur Femur dengan Pemenuhan Rasa Nyaman Nyeri di Instalasi Gawat Darurat RSUP Sanglah

  • I Kadek Artawan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kesdam IX/Udayana, Indonesia
  • N.K.E.K Dewi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kesdam IX/Udayana, Indonesia
  • I.G.A.A.P Mastini RSUP Sanglah Denpasar, Indonesia

Abstract

Pendahuluan. Fraktur merupakan hilangnya kontinuitas tulang yang disebabkan oleh trauma seperti kecelakaan lalu lintas. Keluhan utama pada pasien fraktur yaitu nyeri dimana apabila tidak ditangani dengan segera dapat mempengaruhi hemodinamik pasien yang diakibatkan oleh peningkatan kerja saraf simpatis. Komplikasi yang sangat fatal yaitu terjadinya syok neurogenik akibat adanya reaksi vasovagal berlebih. Tujuan dari studi kasus ini yaitu untuk menggambarkan asuhan keperawatan gawat darurat pada pasien fraktur femur dengan pemenuhan rasa nyaman nyeri. Metode. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada asuhan keperawatan gawat darurat pasien fraktur femur dengan pemenuhan rasa nyaman nyeri. Alat yang digunakan dalam pengambilan data adalah checklist dan lembar wawancara. Data yang didapat dianalisis dengan menarasikan data yang diperoleh dengan membandingkan pada teori yang sudah ada. Hasil. Pengkajian fokus dilakukan pada pemeriksaan sekunder yaitu keluhan utama didapatkan data berupa keluhan nyeri. Pengkajian nyeri yang dilakukan menggunakan pendekatan PQRST. Masalah keperawatan yang di fokuskan yaitu nyeri akut. Tindakan yang dilakukan untuk mengurangi nyeri pasien yaitu pemberian analgetik, teknik non farmakologi distraksi/relaksasi, serta dilakukan pemasangan skin traksi sebagai penalataksanaan kegawatdaruratan. Hasil evaluasi dilakukan selama 4 jam masalah pada pasien 1 belum mencapai kriteria hasil karena ekspresi wajah masih tampak meringis, skala nyeri 6, RR : 22x/menit. Pada pasien 2 masalah sudah dapat teratasi. Kesimpulan. Asuhan keperawatan pada pasien fraktur femur pengkajian difokuskan pada keluhan utama diperoleh keluhan nyeri sehingga diberikan tindakan farmakologi berupana analgesic dan non farmakologi serta pemasangan skin traksi.

Published
2022-09-29
Section
Articles
Abstract viewed = 2542 times
Full Text downloaded = 2977 times